Nikola Jokic Cetak 61 Poin buat Denver Nuggets dan Bikin Rekor Triple-double NBA

Nikola Jokic Cetak 61 Poin buat Denver Nuggets dan Bikin Rekor Triple-double NBA

Pendahuluan

Nikola Jokic mengukir namanya lebih dalam lagi dalam buku sejarah NBA pada Selasa malam (1 April 2025, waktu AS) dalam penampilan yang benar-benar mengagumkan bagi Denver Nuggets melawan Minnesota Timberwolves. Pemain yang saat ini meraih tiga kali MVP tersebut memberikan mahakarya statistik, mencetak poin tertinggi dalam kariernya sebanyak 61 poin sambil secara bersamaan meraih 10 rebound dan memberikan 10 assist , menjadi pemain ketiga dalam sejarah NBA yang mencatat triple-double sebanyak 60 poin. Namun, bahkan usaha keras dari “The Joker” ini tidak cukup untuk mengamankan kemenangan, karena Timberwolves akhirnya menang dalam pertandingan menegangkan 140-139 dengan perpanjangan waktu ganda .

Malam Kecemerlangan Individu Sepanjang Masa

Nikola Jokic  Sejak awal pertandingan, jelas bahwa Jokic sedang dalam suasana hati yang ingin mencetak gol. Dengan absennya rekan setim utamanya Jamal Murray dan Michael Porter Jr., pemain tengah asal Serbia itu mengambil beban ofensif yang lebih besar, menunjukkan tingkat agresi dan kecakapan mencetak gol yang jarang terlihat dari maestro yang biasanya mengutamakan umpan. Ia menyerang keranjang tanpa henti, memanfaatkan serangkaian gerakan khasnya, dan bahkan memasukkan three-pointer tepat waktu, membuat pertahanan Timberwolves kebingungan. Situs Slot Demo Gacor Dollartoto Beragam Jenis Varian Game Slot Tersedia.

Seiring berjalannya pertandingan, perolehan poin Jokic terus meningkat, dan kemungkinan untuk mencetak tiga kali lipat poin yang bersejarah semakin terlihat jelas. Penonton Denver di Ball Arena bersorak dengan setiap bola yang masuk, merasakan bahwa mereka menyaksikan sesuatu yang benar-benar istimewa. Pada akhir pertandingan, Jokic telah melampaui rekor tertingginya sebelumnya yaitu 56 poin, dan tiga kali lipat poin pun sudah di depan mata.

Dalam dua periode perpanjangan waktu yang menegangkan, Jokic terus memikul beban ofensif, menunjukkan stamina yang luar biasa saat bermain basket yang melelahkan selama hampir 53 menit. Ia mengamankan triple-double-nya di saat-saat terakhir perpanjangan waktu pertama, membuat arena menjadi heboh. Statistik terakhirnya yang mencapai 61 poin, 10 rebound, dan 10 assist tidak hanya menandai rekor pribadinya tetapi juga mencetak rekor NBA baru untuk poin terbanyak yang dicetak dalam triple-double , melampaui rekor sebelumnya yang dipegang oleh James Harden dan Luka Doncic.

Kekalahan yang Menyedihkan Meski Jokic Bertindak Heroik

Baca Juga: Trae Young: Memulai Karir Profesional di NBA dengan Cemerlang

Meskipun Jokic tampil luar biasa, Nuggets akhirnya kalah telak dalam dua kali perpanjangan waktu. Timberwolves, yang dipimpin oleh 34 poin Anthony Edwards dan lemparan bebas Nickeil Alexander-Walker dengan sisa waktu 0,1 detik di perpanjangan waktu kedua, terbukti sebagai lawan yang tangguh.

Momen-momen terakhir pertandingan dipenuhi dengan drama. Setelah lemparan bebas Alexander-Walker yang membawa timnya unggul, Nuggets memiliki satu peluang terakhir. Jokic dilanggar pada jump ball berikutnya tetapi hanya dapat mengonversi satu dari dua lemparan bebasnya, yang memastikan kemenangan tipis Timberwolves.

Reaksi dan Pengakuan atas Pertunjukan Bersejarah

Meskipun mengalami kekalahan yang mengecewakan, dunia basket memuji penampilan bersejarah Nikola Jokic. Pelatih Nuggets Michael Malone dengan tepat memanggilnya “Superman,” mengakui level luar biasa yang ditunjukkan Jokic. Bahkan bintang Timberwolves Anthony Edwards, yang memainkan peran kunci dalam kemenangan timnya, memuji Jokic sebagai “pemain basket terbaik yang pernah saya lihat dari dekat.”

Mantan pemain NBA dan analis ESPN Jay Williams menyuarakan rasa frustrasinya atas apa yang ia anggap sebagai kurangnya perhatian media arus utama terhadap prestasi Jokic, dengan alasan bahwa penampilan serupa dari pemain yang lebih “mencolok” akan mendominasi berita utama selama berhari-hari. Ia menekankan keterampilan Jokic yang tak tertandingi dan diam-diam membangun warisannya sebagai salah satu pemain terhebat yang pernah ada.

Bukti Keunikan dan Nilai Jokic

Triple-double dengan 61 poin ini menjadi bukti kuat lainnya atas kemampuan unik Nikola Jokic dan nilai yang sangat berharga bagi Denver Nuggets. Kapasitasnya untuk mendominasi permainan sebagai pencetak skor, rebounder, dan playmaker belum pernah terjadi sebelumnya untuk seorang center. Bahkan di musim di mana ia meraih penghargaan MVP ketiganya, penampilan ini menonjol sebagai tampilan luar biasa dari kecemerlangan individu.

Kesimpulan

Meskipun kekalahan itu tentu menyakitkan bagi Jokic dan Nuggets, statistiknya yang bersejarah akan dikenang sebagai salah satu penampilan individu paling luar biasa dalam sejarah NBA terkini. Hal itu semakin memantapkan posisinya sebagai kekuatan tunggal di liga, yang mampu membawa timnya dengan cara yang luar biasa, bahkan saat menghadapi lawan yang gigih. Malam di Denver mungkin berakhir dengan kekalahan, tetapi legenda Nikola Jokic justru semakin besar.

Post Comment

You May Have Missed